Selanjutnya kita diperbolehkan berobat dengan cara-cara yang halal dan syar'i. Tidak diperkenankan berobat dengan metode yang haram atau mengandung unsur haram. Seperti tidak boleh berobat dengan jimat, rajah dan lain sebagainya. Juga haram berobat dengan minuman keras atau yang sejenisnya.
Selain itu Nabi juga mencontohkan berobat dengan membaca doa-doa baik dari Al-Qur'an maupun As Sunnah. Disebutkan dalam kitab fikih sunnah bahwasanya berobat dengan doa atau jampi-jampi diperbolehkan dengan syarat didlamnya tercakup kalimat dzikir kepada Allah, menggunakan tulisan arab yang dapat difahami, karena meskipun bertuliskan arab jika tidak dapat dibaca tidak menjamin aman dari syirik.
Dalil mengenai bolehnya berobat dengan doa adalah berdasarkan hadits dari ‘Auf bin Malik Radhiallahu ‘Anhu, dia berkata:
كنا نرقي في الجاهلية، فقلنا: يارسول اللّه، كيف ترى في ذلك؟ فقال: “اعرضوا عليَّ رقاكم، لابأس بالرقى ما لم تكن شركاً
“Kami meruqyah pada masa jahiliyah, kami berkata: ya Rasulullah, bagaimana pendapatmu tentang itu?” Beliau bersabda: “Perlihatkan ruqyahmu padaku, tidak apa-apa selama tidak mengandung kesyirikan.” (HR. Abu Daud, shahih)
10 doa untuk kesembuhan dari sakit dan artinya
Berikut kumpulan doa-doa untuk orang yang sakit agar sembuh dengan izin Allah SWT.
(1)
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ، أَذْهِبْ الْبَاسَ، أَنْتَ الشَّافِي، لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ، شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا".
Allahumma rabbannaas, adzhibil ba's, antasy syaafi, laa syifa'a illa syifaauk, syifaan laa yughoodiru saqaman.
(2)
Artinya: Yaa Allah, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit ini Engkau adalah dzat maha penyembuh tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan rasa sakit sedikit pun.
(3)
"نَسْأَلُ اللَّهَ الْعَظِيمَ رَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ أَنْ يَشْفِيَكَ"
Nas`alullahal adziim rabbal 'arsyil 'adziim ayyasyfiyak
Kami memohon kepada Allah yang Maha Agung tuhan pencipta arsy yang agung, agar Ia (Allah) menyembuhkanmu. (Dibaca 7 kali kepada orang yang sakit)
(4)
"اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي، اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي وَآمِنْ رَوْعَاتِي
Allahumma innaa nas`alukal 'afwa wal'afiyata fiddunya walakhirah, Allahumma inna nas`alukal 'aafiyata fii diinii wa dunyaaya wa ahlii wa maalii, Allahummastur'auroti waamin rau'atii.
Yaa Allah sesungguhnya kami mohon kepada Mu kesehatan dan keselamatan dunia akhirat, yaa Allah kami memohon kepada Mu keselamatan dalam urusan agamaku, duniaku, keluargaku dan hartaku, ya Allah tutupilah kesalahanku dan berikan rasa aman kepadaku dari rasa takut.
(5)
اللَّهُمَّ اشْفِ مَرْضَانَا وَمَرْضَى الْعَالَمِينَ، اللَّهُمَّ ارْفَعْ عَنْهُمْ مَا هُمْ فِيهِ، وَأَفْرِغْ عَلَيْهِمْ وَعَلَى أَهْلِيهِمْ صَبْرًا، وَارْزُقْهُمْ الرِّضَا بِالْقَضَاءِ، وَاكْتُبْ لَهُمْ شِفَاءًا لَا يُغَادِرُ سَقَمًا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ".
Allahummasyfi mardhanaa wa mardhal'aalamiina, Allahummarfa' 'anhum maa hum fiih, wa afrigh 'alaihum wa 'alaa ahlihim shabran, warzuqhumurridhaa bil qadha waktub lahum syifa`an laa yughaadir saqaman yaa arhamar raahimiin.
Yaa Allah sembuhkan orang-orang sakit diantara kami dan seluruh makhluk di semesta, angkatlah dari mereka apa saja yang menyusahkan dan karuniakan kesabaran kepada mereka dan keluarganya, dan berikat kelapangan hati menerima semua taqdirmu, dan tetapkanlah kesembuhan pada mereka kesembuhan yang tidak menyusakan sakit sedikitpun. Wahai dzat yang paling pengasih penyayang.
(6)
"يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ، اللَّهُمَّ وَإِنْ ضَعُفَتْ الْأَجْسَادُ فَأَنْتَ الْقَوِيُّ، وَإِنْ عَجَزَ الْأَطِبَّاءُ فَأَنْتَ لَا يُعْجِزُكَ شَئٌّ، وَإِنْ قَلّ الدَّوَاءُ فَمِنْكَ الشِّفَاءُ، اشْفِي كَيْ مَرِيضَ يَارِبِ الْعَالَمِينَ".
Wahai dzat yang Maha hidup dan Maha berdiri sendiri, yaa Allah meskipun tubuh ini lemah namun Engkau Maha Kuat, sekiranya para dokter tidak sanggup mengobati namun Engkau tidak ada yang dapat melemahkanMu, meskipun sedikit sekali obat namun kesembuhan sejatinya dariMu, sembuhkan ya Rabb alam semesta.
(7)
"اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الشِّفَاءَ لِكُلِّ رُوحٍ عَجَزْتُ عَنْ النَّوْمِ بِسَبَبِ الْمَرَضِ، اللَّهُمَّ أَرِحْ كُلَّ مَرِيضٍ وَهَوِّنَ عَلَيْهِ آلَامَهُ وَاشْفِهْ، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَئٍّ قَدِيرٌ".
Allahumma inni as`alukasy syifa`a likulli ruhin ajiztu aninnaumi bisababil maradh, allahumma arih kulla mariidh wa hawwin alaihi aalamahu wasyfih, innaka 'alaa kulli syaiin qadiir.
Ya Allah aku memohon kepada Mu kesembuhan untuk setiap jiwa yang lemah tidak bisa tidur karena sakit, ya Allah istirahatkan setiap orang sakit dan mudahkanlah kesembuhannya dan hilangkan dan hilangkan sakitnya. Sesungguhnya Engkau atas segala sesuatu itu berkuasa.
(8)
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْكَرِيمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلَا أَقْدِرُ، وَأَنْتَ تَعْلَمُ وَلَا أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلَامُ الْغُيُوبِ، اللَّهُمَّ اشْفِي..... شِفَاءً تَامًّا وَاعْفُو عَنْهُ وَارْحَمْهُ"
Bismillah inni as`aluka min fadhlikal kariim, fainnaka taqdiru walaa aqdir, wa anta ta'lamu wa laa a'lam wa anta 'allaamul ghuyuub, Allahummasyfi.... Syifaan taamman wa'fu 'anhu warhamhu.
بِاسْمِ اللَّهِ
وَقُلْ سَبْعَ مَرَّاتٍ أَعُوذُ بِاللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ
Bismillah, bismillah, bismillah, dan bacalah 7 kali: A'udzu billah waqudratihi min syarri maa ajidu wauhaadzir.
Artinya: Dengan nama Allah, Aku berlindung kepada Allah dan kuasa-Nya dari keburukan yang aku dapatkan dan aku waspadai (HR. Muslim no. 2202).
(9)
أُعِيْذُكَ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
U‘îdzuka bikalimâtillâhit tâmmâti min kulli syaithânin wa hâmmatin wa min kulli ‘ainil lâmmatin.
Artinya, “Aku lindungi kamu dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan setiap setan, setiap binatang, dan dari setiap mata jahat,”
(10)
"يَا سَمِيعُ يَا عَلِيمُ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ عَظِيمٍ لَطْفِكَ وَكَرَمَكَ وَسَتَرُكَ الْجَمِيلَ أَنْ تَشْفِيَ ...... وَتَمُدّهُ بِالصِّحَّةِ وَالْعَافِيَةِ، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَئٍّ قَدِيرٌ".
Wahai dzat yang Maha Mendengar Maha mengetahui, sesungguhnya aku mohon kepada Mu dari keagungan kelembutanMu, kemuliaanMu dan KebaikanMu menutupi aib hamba sembuhkanlah (sebutkan nama orangnya) dan bentangkanlah kesehatan dan keselamatannya sesungguhnya Engkau Maha kuasa atas segala sesuatu.
"اللَّهُمَّ اشْفِي (......) وَخَفِّفْ آلَامَهُ وَسَهْلَ عِلَاجَهُ وَاكْتُبْ أَجْرَهُ، وَاجْعَلْ صَبْرَهُ فِي مِيزَانِ حَسَنَاتِهِ".
Yaa Allah sembuhkanlah (sebutkan nama orangnya) dan ringankanlah rasa sakitnya dan mudahkanlah pengobatannya dan catatlah sebagai pahala baginya serta jadikan kesabarannya sebagai pemberat timbangan kebaikan-kebaikannya.
اللَّهُمَّ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ"
وَضْعُ الْيَدِ عَلَى مَوْضِعِ الْأَلَمِ فِي الْجَسَدِ، وَقَوْلُ "بِسْمِ اللَّهِ" ثَلَاثَ مَرَّاتٍ، ثُمَّ تَرْدِيدٌ "أَعُوذُ بِاَللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ" (7 مَرَّاتٍ).
Yaa Allah tidak ada ilah kecuali Engkau, maha Suci Engkau sesungguhnya aku termasuk orang-orang dzalim. Kemudian letakkan tangan pada bagian yang sakit dan berdoa: bismillah, bismillah, bismillah, A'udzu billah waqudratihi min syarri maa ajidu wauhaadzir. (Dibaca 7x)
أَنْ يَقْرَأَ الْمَرِيضُ عَلَى نَفْسِهِ: سُورَةَ الْفَاتِحَةِ، آيَةَ الْكُرْسِيِّ، سُورَةَ الْإِخْلَاصِ (3 مَرَّاتٌ)، سُورَةِ الْفَلَقِ (3 مَرَّاتٌ)، سُورَةِ النَّاسِ (3 مَرَّاتٍ).
"اللَّهُمَّ أَخْرِجْ مِنْ أَجْسَامِنَا كُلَّ شَرٍّ وَمَرَضٍ وَحُزْنٍ وَهُمْ وَضِيقٍ، وَازْرُقْنَا الصِّحَّةَ وَالْعَافِيَةَ وَالشِّفَاءَ التَّامَّ الْعَاجِلَ"
Demikian kumpulan doa-doa memohon kesembuhan atas penyakit yang menimpa diri sendiri maupun orang lain. Semoga kita semua dijauhkan dari berbagai penyakit yang membahayakan tubuh dan disembuhkan dari penyakit yang menimpa. Aamiin.
إرسال تعليق